DIBERI nama oleh orang tua dengan nama lengkap Muh. Jamil, biasa
dipanggil Jems oleh teman-teman kampus. Lahir dari keluarga sederhana di
sebuah desa "Pattiro Bajo" sekitar 15 KM dari Ibukota Kabupaten Bone
(Watampone). Dari pasangan Mustafah (Mus) - St. Aisyah (Ica), anak kedua dari 4 bersaudara.
|
Suka Bertualang |
Menyelesaikan pendidikan Sarjana S1 (Teknik
Informatika) di UIN Alauddin Makassar. pendidikan SMA di MAN 2 Model
Makassar dan juga pernah mengenyam pendidikan agama di pondok pesantren
MDIA Taqwa Makassar ; yayasan yang didirikan oleh ulama kharismatik
Sulsel (AGH. Al-Allamah Nashirussunnah K.H. Muhammad Nur), dan ketika
itu berhasil menghapal Al-QurĂ¡n 7 Juz. Hingga saat ini masih sering
dipercaya untuk menjadi imam tarwih pada bulan Ramadhan di mesjid
Makassar maupun di Bone.
Suka
bergaul serta suka berinteraksi dengan orang lain, hal itu dibuktikan
dengan aktif diberbagai organisasi kampus maupun organisasi kepemudaaan.
Kadang diberi amanah untuk memimpin beberapa organisasi tersebut.
|
Melatih Prmuka |
|
Komunitas Sekolah Semesta Indonesia |
|
Bersama Ketua HIPMI Makassar |
|
|
Hobi mendaki gunung, camping dan hal-hal yang
bersifat outdoor dan juga suka menulis mengkritisi kehidupan sosial
kemasyarakatan di negeri ini. Mengidolakan tokoh nasional seperti
Jenderal M Jusuf, Jenderal Sudirman dan Presiden pertama RI ; Soekarno.
|
Bersama Deng Ical Wakil Wali Kota Makassar |
|
Bersama Aksa Mahmud
|
Tekad dan pendirian yang teguh adalah
sebuah bekal hidup. Bercita-cita untuk mengukir sejarah bagi bangsa ini.
Memberikan sebuah karya dan menuliskan cerita indah bagi generasi
selanjutnya.
Bagiku, hal yang terpenting dalam hidup
adalah saling menghargai antar sesama manusia. Tanpa memandang latar
belakang pendidikan, agamanya, ataupun suku dan rasnya. Karena nilai
kemanusiaan itu dilihat atas penghargaan itu sendiri. Menghormati yang
lebih tua dan mengayomi yang lebih muda .
0 komentar:
Post a Comment